TEMPO.CO, Washington - Biro Investigasi Federal Amerika Serikat (FBI) menangkap seorang peretas anggota kelompok Anonymous. Dia ditangkap setelah mengejek lembaga itu dengan mem-posting foto kekasihnya yang hanya mengenakan bra dan tulisan ejekan di perutnya.Higinio O Ochoa III didakwa secara ilegal melakukan peretasan ke setidaknya empat website penegak hukum Amerika Serikat. Semula, dia diduga membual ketika menyebarkan berita peretasannya melalui situs jejaring sosial.
Higinio Ochoa, berusia 30 tahun, dikenal dengan nama online, w0rmer, dan bekerja dengan CabinCr3w, kelompok peretas yang menginduk pada Anonymous. FBI menyatakan berita penangkapan bermula dari foto pacarnya di Internet yang menyombongkan prestasinya.
Foto itu menampilkan seorang wanita dari leher ke bawah dengan tanda yang melekat pada perutnya, tertulis: "pWnd oleh w0rmer & CabinCr3w
Pada bulan Februari, akun Ochoa di Twitter, @AnonW0rmer, yang terkait dengan pencurian data dari website penegakan hukum dipajang, Sydney Morning Herald melaporkan. Di bagian bawah website, ada foto pacarnya, yang belakangan diketahui diambil dari iPhone, menurut FBI.
GPS mengkoordinatkan informasi yang tertanam di foto--seperti yang ditemukan di semua gambar yang diambil oleh sebuah smartphone--menunjukkan foto diambil di Melbourne.
Akun Twitter berbeda, @Anonw0rmer, menunjuk ke situs lain yang mengacu pada 'w0rmer', dan di sana ditemukan lebih banyak gambar dari pacarnya.
Pihak berwenang kemudian menemukan laman Facebook Ochoa, yang menyebut Kylie Gardner, pacarnya, dari Australia. Meskipun foto payudara tidak menunjukkan wajah wanita itu, FBI yakin itu adalah wanita yang sama. Mereka menambahkan, ini bukti definitif bahwa Ochoa adalah w0rmer.
Setelah pelacakan dan menempatkan dia di bawah pengawasan, perintah penyerbuan rumah Ochoa turun pada tanggal 20 Maret. Delapan agen FBI merangsek ke apartemennya dan ia digelandang ke kantor polisi.
Ref : Tempo.co 14-Apr-2012
Share article:
gkgkgkg...... ceroboh ini orang !!
ReplyDeleteberita palembang "Runtuhnya karaker guru kami" http://bit.ly/1xHt4gx